Danau Terbesar di Dunia Yang Hilang

Sebeleumnya terkenal sebagai 1 dari 4 danau terbesar didunia. Laut Aral adalah danau endorheic terletak di antara Kazakhstan (Aktobe dan Kyzylorda provinsi) di utara dan Uzbekistan (Karakalpakstan daerah otonom) di selatan. Nama kasar diterjemahkan sebagai "Laut Kepulauan", merujuk pada lebih dari 1.100 pulau yang pernah dihiasi perairan; di Mongolia berarti aral "pulau". Laut Aral cekungan drainase meliputi Uzbekistan dan bagian Tajikistan, Turkmenistan, Kirgistan dan Kazakhstan.

Sebelumnya salah satu dari empat danau terbesar di dunia dengan luas 68.000 km 2 (26.300 mil persegi), Laut Aral telah terus menyusut sejak 1960-an setelah sungai yang makan itu dialihkan oleh Soviet proyek irigasi. Pada tahun 2007, itu telah menurun sampai 10% dari ukuran aslinya, membelah menjadi empat danau - yang Utara Laut Aral, cekungan timur dan barat dari sekali jauh lebih besar Selatan Laut Aral, dan satu danau kecil antara Utara dan Selatan Aral Seas.

Pada tahun 2009, danau tenggara telah menghilang dan danau barat daya. Gambar satelit yang diambil oleh NASA di Agustus 2014 mengungkapkan bahwa untuk pertama kalinya dalam sejarah modern cekungan timur Laut Aral telah benar-benar mengering.

Dalam upaya berkelanjutan di Kazakhstan untuk menyimpan dan mengisi Utara Laut Aral, proyek bendungan selesai pada tahun 2005; pada tahun 2008, tingkat air di danau ini telah naik sebesar 12 m (39 kaki) dibandingkan dengan tahun 2003. Salinitas telah menurun, dan ikan tidak lagi ditemukan dalam jumlah yang cukup untuk beberapa nelayan. Kedalaman maksimum Utara Laut Aral adalah 42 m (138 ft) (per 2008).

Menyusutnya Laut Aral telah disebut "salah satu bencana lingkungan terburuk di planet ini". industri perikanan di kawasan ini  sanagt makmur dan kemudian mengering, membawa pengangguran dan kesulitan ekonomi. Wilayah Laut Aral juga sangat tercemar, dengan konsekuensial serius masalah kesehatan masyarakat.

The Aral Sea terbentuk sekitar 5,5 juta tahun yang lalu akibat penurunan permukaan laut dan pengangkatan dari Elburz dan Pegunungan Kaukasus. Hal ini umumnya percaya bahwa Amu Darya tidak mengalir ke depresi dangkal yang membentuk Laut laut sampai awal Holosen, dan diketahui bahwa Amu Darya mengalir ke Laut Kaspia melalui saluran Uzboy sampai Holocene. The Syr Darya membentuk danau besar di Kyzyl Kum selama Pliosen diketahui sebagai depresi Mynbulak Kehadiran angkatan laut Rusia di Laut Aral mulai pada tahun 1847, dengan berdirinya Raimsk, yang segera berganti nama Aralsk, dekat muara Syr Darya. Segera, Imperial Angkatan Laut Rusia mulai mengerahkan kapal ke laut. Karena cekungan Laut Aral tidak terhubung ke badan air lainnya, pembuluh harus dibongkar di Orenburg pada Sungai Ural, dikirim darat ke Aralsk (mungkin oleh kafilah unta), dan kemudian dipasang kembali. Dua kapal pertama, dirakit pada tahun 1847, adalah schooners dua bertiang bernama Nikolai dan Mikhail. Yang pertama adalah kapal perang; yang terakhir adalah kapal dagang dimaksudkan untuk melayani pembentukan perikanan di danau besar. Pada tahun 1848, dua kapal tersebut disurvei bagian utara laut. Pada tahun yang sama, sebuah kapal perang yang lebih besar, Constantine, dirakit. Diperintahkan oleh Letnan Alexey Butakov (Алексей Бутаков), Constantine menyelesaikan survei dari seluruh Laut Aral selama dua tahun.